Lombok Utara NTB - sebagai Upaya memberantas tindak Kriminal di wilayah Hukum Polsek Pemenang Khususnya dan wilayah Hukum Polres Lombok Utara pada umumnya serta sebagai bukti nyata memberikan rasa aman dan nyaman kepada Masyarakat, Kapolsek Pemenang AKP Evy Febriani memimpin langsung kegiatan Pengejaran pelaku pencurian besi pagar pembatas Jalan tersebut.
Tepatnya pada malam Kamis tanggal 26 Agustus 2021 sekitar Pukul 02.00 Wita. Di Dusun Pandanan Desa Malaka Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara Kapolsek pemenang mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada beberapa orang sedang memotong Pagar pembatas jalan.
Mendapatkan informasi tersebut Evy bersama beberapa anggota langsung terjun kelokasi untuk mengamankan. Setibanya di Lokasi bersama Anggota memang benar telah terjadi pemotongan besi Pagar pembatas jalan yang di lakukan oleh orang yang tidak dikenal.
"Melihat anggota dateng terlihat Dua orang melarikan diri." jelas Evy
Adapun di TKP berhasil di temukan, Alat pemotong Besi berupa, Sebuaah tabung Gas 3 Kg, sebuah selang, dan mata las yang di duga di gunakan untuk memotong, serta 11 Lonjor Besi pagar pembatas jalan yang sudah terpotong serta sebuah tabung Oksigen.
Evy dan beberapa anggota langsung menyisir lokasi tersebut yang di perkirakan pelaku bersembunyi di sana, namun al hasil terduga pelaku berhasil melarikan diri.
Barang bukti yang berhasil diamankan berupa sebuah tabung gas 3 Kg, sebuah selang dan mata Las serta sebuah Tabung Oksigen di bawa ke Polsek Pemenang, serta 11 lonjor besi pembatas di titip di kantor Desa malaka. Guna dilakukan penyidikan lebih lenjut.
Kapolres Lombok Utara AKBP Feri Jaya Satriansyah, S.H., yang di hubungi Media melalui Via Whatsap membenarkan hal tersebut dan mengucapkan Trimakasih kepada seluruh jajaran atas kerja keras sebagai pelayan dan pelindung masyarakat.
Sementara ditanya mengenai sosok Evy ia menjelaskan, evy adalah satu satunya kapolsek di bawah jajaran Polres Lombok Utara yang perempuan, namuk kerjanya tidak di ragukan lagi, sebagai seorang perempuan tidak menghalanginya untuk melakukan tugas sebagai Polisi, hal itu terbukti di berbagai kegiatan dan kasus selalu terjun langsung, sekalipun di waktu tengah malam. Jelasnya.
Sementara itu Evy menjelaskan via Sambungan telpon singkat mengatakan setiap aduan dan laporan masyarakat semaxsimal mungkin untuk ia resfon dan di tindak lanjuti. Terkait waktu ia katakan tidak menjadi masalah, karna ini adalah tugas kami jelasnya.
Apakah ibu tidak takut pergi tengah malam..?
"Tidak, kan ada anggota dan masyarakat jawabnya sambil tersenyum".(Adbravo)